Apalagi jika ponsel kita memuat banyak data-data penting , mulai dari data nomor-nomor rekanan bisnis, dan teman-teman penting lain. Bisa juga data-data atau catatan-catatan penting kita, maklum banyak jenis ponsel sekarang yang juga berfungsi sebagai komputer kecil. Hmm bisa berabe kawan.
Untuk mendapatkan data-data tadi , memang harus membutuhkan upaya yang tidak ringan dan perlu waktu yang tidak sedikit. Mulai dari menyusun data baru, entry data.... bisa ribet juga loh
Namun saudaraku, ponsel yang basah atau kena siraman air, atau masuk ke air bisa disimpulkan terus rusak. Tunggu dulu. Masih ada kok cara untuk menyelamatkan. Termasuk data-data penting didalamnya. Dan yang lebih menyenangkan lagi , kita tidak perlu mengalokasikan anggaran baru , untuk membeli ponsel atau PDA kesayangan kita. Artinya tidak perlu bikin pos anggaran baru. Begitu kata orang pinter.
Ada beberapa langkah penyelamatan yang bisa kita lakukan jika ponsel kita terkena air sehingga basah :
- 1. Copot baterei. Jika ponsel terkena air, umumnya ada sebagian air yang masuk ke komponen dalemannya , bisa melalui celah-celah casing. Jika hal ini terjadi, langkah penyelamatan pertama yang bisa dilakukan adalah memutus aliran daya listrik yang mengalir dalam perangkat munngil ini. Langkah ini sebaiknya dilakukan secepat mungkin. Mengapa demikian ? Karena sirkuit-sirkuit elektronik didalamnya tidak akan menjadi lebih parah kerusakannya.
- 2. Copot saja kartu SIM-nya. Kartu yang vital ini tentunya memuat data-data pribadi yang penting. Ini juga langkah darurat yang harus segera dilakukan. Dengan mencopot kartu SIM dari slotnya di ponsel. Maka ini merupakan langkah pencegahan elemen kartu SIM dari kerusakan . Sekaligus menjaga agar data-data didalamnya masih bisa terselamatkan.
- 3. Buka casing ponsel. Ada beberapa model terbaru dari ponsel, yang menggunakan fasilitas design casing yang mudah dibuka. Dengan membuka casing , maka kita akan lebih mudah melihat dengan jelas berapa banyak wilayah jeroan ponsel yang kena air. Sekaligus langkah pengeringan dapat segera dilakukan , karena bagian-bagian basah itu bisa dicapai dengan lebih mudah.
- 4. Pengeringan. Sebaiknya anda keringkan denganmenggunakan lap kering, atau kalau ada pakai aja dry pack. Bisa juga tisuue karena kainnya yang lembut dan menyerap air. Anda hindari menggunakan alat dryer untuk mengeringkan. Karena anging dari dryer ini justru akan mendorong titik-titik air atau bahkan kotoran lebih masuk ke bagian lebih dalam di ponsel.
- 5. Lanjutkan pengeringan. Mengingat bagian-bagian posel yang kecil dan sulit dijangkau. Maka usaha proyek pengeringan ini adalah dengan menempatkan ponsel pada wadah berisi beras. Anda tahu, bahwa beras sangat efektif untuk menyerap titik-titik air yang terdapat pada bagian yang sulit terjangkau. Sehingga memungkinkan ponsel menjadi kering sempurna.
- 6. Hubungkan ke sumber daya. Biarkan ponsel anda kurang lebih sehari semalam, sebelum mulai dinyalakan lagi. Selanjutnya cobalah anda pasang betereinya untuk menyalakan ponsel. Jika ponsel anda tetap tidak menyala, copot lagi batereinya, lalu hubungkan dengan charger . Agar mendapatkan listrik langsung dari sumber listrik PLN. Jika ponsel menyala, berarti, baterei anda haru diganti dengan beterei baru. Namun bila ponsel anda tetap belum menyala, sebaiknya segara anda bawa ke service ponsel. Untuk mendapat perbaikan lebih detail.
Terimakasih, semoga bermanfaat.
Sumber kutipan : Kompas 151208
Tidak ada komentar:
Posting Komentar