Rasulullah saw bersabda , yg artinya ,” Sesungguhnya
qalbu anak Adam lebih kencang guncangannya dari kendi yg sangat mendidih” (Hr Ahmad-Hakim, Kanz al'Ummal I-216).
Dr Umar Sulaiman Al-Asyqar dlm Al Ikhlash, Fa'budullaha Mukhlisan Lahu ad-din , bhw membolak-baliknya hati ni karena banyaknya pikiran yg merasuk ke hati. Dr Ibrahim Elfiky (Quwwat El Tafkir) , bhw pikiran adl alat shg anda bisa memilih pikiran-2 apa saja utk melakukan sesuatu. Anda sendirilah yg mengontrol pikiran anda, dan bukan orang lain atau lingkungan. Jack Canfield (The Aladdin Factor) ,bhw setiap hari orang menerima lebih 60 ribu pikiran . Dari Dr. Shad Helmstetter , dan lebih 80% pikiran manusia bersifat negatif.
Dr Umar Sulaiman Al-Asyqar dlm Al Ikhlash, Fa'budullaha Mukhlisan Lahu ad-din , bhw membolak-baliknya hati ni karena banyaknya pikiran yg merasuk ke hati. Dr Ibrahim Elfiky (Quwwat El Tafkir) , bhw pikiran adl alat shg anda bisa memilih pikiran-2 apa saja utk melakukan sesuatu. Anda sendirilah yg mengontrol pikiran anda, dan bukan orang lain atau lingkungan. Jack Canfield (The Aladdin Factor) ,bhw setiap hari orang menerima lebih 60 ribu pikiran . Dari Dr. Shad Helmstetter , dan lebih 80% pikiran manusia bersifat negatif.
Pikiran
(nafsu) cenderung kearah negatif (ammarah bi al-su), dimana ini berpengaruh besar pd perasaan , perilaku, dan penyakit yg mendera . Pascal , penulis Le couer a ses raison ne
connait point , bhw ‘kesengsaraan manusia terletak pd ketidakmampuannya utk diam.
Coba anda rehat sebentar , duduk dan pejamkan mata. Amati yg terlintas di benak anda. Ibarat saat air yg diam, tenang , tak bergerak, mk anda bisa melihat pantulan jelas wajah anda. Hanya saat berhenti dari ketergesaan , anda bisa melihat apa yg sedang anda kerjakan, lebih mudah memaknai apa makna yg terjadi.
Coba anda rehat sebentar , duduk dan pejamkan mata. Amati yg terlintas di benak anda. Ibarat saat air yg diam, tenang , tak bergerak, mk anda bisa melihat pantulan jelas wajah anda. Hanya saat berhenti dari ketergesaan , anda bisa melihat apa yg sedang anda kerjakan, lebih mudah memaknai apa makna yg terjadi.
Seorang bijak berkata bhw bagaikan ikan yg dikeluarkan
dari air dan dilemparkan ke atas tanah, pikiran itu selalu menggelepar. Karena
itu cengkeraman dari nafsu hrs ditaklukkan. Pikiran mudah melayang kearah yg tak
jelas , tak
pernah berhenti berpikir; muncul dlm bentuk potongan-potongan masa lalu, dan
masa depan, mengkhawatirkan berbagai macam hal dst.
Cobalah
anda rasakan keheningan pikiran, bagaimana berhenti sebentar dari
loncatan-loncatan pikiran (qalb) yg selalu bersahutan.
Pikiran adalah alat untuk berpikir. Deepak
Chopra seorang praktisi pengobatan
alternatif, pengajar medical schools of
Tufts University, Boston University and Harvard University dan pendiri
the American Association of Ayurvedic Medicine , menyatakan bhw dlm sehari jumlah pemikiran yg
berseliweran dalam pikiran kita sebanyak 60.000 pemikiran. Loncatan pikiran ini
bergerak dengan kecepatan yang sangat tinggi.
Seorang pakar berkata bahwa otak Anda dapat berpikir lebih cepat dari
kecepatan cahaya, yaitu 180.000 mil per detik.
Saudaraku, dari Harits al_Muhasibi dalam Ar-Ri'ayah , menyatakan bahwa pikiran-pikiran yang merasuk ke hati ada tiga macam :
- Peringatan Allah,
- bujuk rayu dan godaan setan
- nafsu
Dari sudut
bahasa bahasa , qalbu
merupakan lafadh musytarak ( Kamus Al Munawwir, Ahmad Warso Munawwir) mempunyai
beberapa makna . Qalbu (qalb) dapat bermakna hati, isi, lubuk
hati, jantung, inti (lubb), akal (‘aql), kekuatan, semangat,
keberanian, bagian dalam (bâthin), pusat, tengah, bagian tengah (wasath),
dan yang murni (khâlish, mahdh). Al-Quran sendiri menggunakan
kata qalb dalam makna yang beraneka ragam dan tidak keluar dari cakupan
makna bahasa tersebut
Dalam bahasan ini , sedikit diulas ttg qalbu berkaitan
dengan proses berpikir (al-fikr/al-idrak/al-‘aql), ‘aqlu, yakni proses penerimaan informasi melalui
penginderaan ke otak yang disertai dengan adanya informasi pendahulu yang ada
di otak yang menilai fakta tersebut (pemahaman / pemikiran) .
Menurut ibnu Qayim, frekwensi
gelombang Qalb (hati, pikiran) hati orang mukmin bagaikan gejolak air yang
sedang mendidih, yang senantiasa
mengakses segala peristiwa alam yang terlintas dan tersentuh oleh pancaindra.
Saudaraku, cobalah
anda rehat sebentar , pejamkan mata . Hampir setiap sudut hidup kita berkenaan dengan pikiran kita. Pikiran
menguasai banyak tindakan dan sikap. Pikiran sangat suka berkeliaran liar.
Jangan biarkan pikiran liar menguasai diri. Berkonsentrasilah untuk menenangkan
pikiran. Dalam keheningan pikiran, anda tidak hanya menemukan
fenomena yang luar biasa. Justru, keheningan pikiran adalah fenomena luar
biasa.
Ketenangan (sakinah) sebagaimana diterangkan dalam firman Allah di
Al-Qur’an , adalah ketenangan yang
diturunkan Allah kedalam hati hamba-Nya ketika mengalami keguncangan dan
kegelisahan karena banyaknya informasi negatif yang masuk ke pikiran /hati
hamba-Nya. Setelah itu hamba tersebut tidak lagi merasakannya, karena ketakutan
sudah disingkirkan , sehingga menambah keimanan, kekuatan dan keteguhan hati
seorang hamba.
Allah berfirman, yg artinya," Sesungguhnya beruntunglah orang yang menyucikan jiwa itu", (Qs. Asy-Syams : 9).
Saudaraku, jika kita perhatikan alam lingkungan sekitar kita, akan kita lihat bagaimana Allah menurunkan ketenangan kepada makhluknya dimana segala sesuatu tumbuh dengan tenang dan perlahan ;
Allah berfirman, yg artinya," Sesungguhnya beruntunglah orang yang menyucikan jiwa itu", (Qs. Asy-Syams : 9).
Saudaraku, jika kita perhatikan alam lingkungan sekitar kita, akan kita lihat bagaimana Allah menurunkan ketenangan kepada makhluknya dimana segala sesuatu tumbuh dengan tenang dan perlahan ;
- Lihatlah matahari terbit dan tenggelam dengan perlahan dan tenang
- Bintang, pepohonan, bunga muncul dengan tenang
- Lebah bekerja dengan tenang
- Laba-laba membangun rumahnya dengan tenang.
Itu adalah
kerana mereka semua itu sedang berdzikir (dzikrullah), bertasbih memuji
Allah, Sebagaimana firman-Nya ,
"Segala yang ada di langit dan di bumi tetap
mengucap tasbih kepada Allah dan Dialah Yang Maha Kuasa, lagi Maha
Bijaksana." (Qs. Al-Hashr 59 : 1)
Sebagaimana firman-Nya , yang artinya “Segala
yang ada di langit dan di bumi tetap mengucap tasbih kepada Allah; dan Dia lah
Yang Maha Kuasa, lagi Maha Bijaksana.” (Qs.
Al Hadid : 1 )
Sedang
disisi lain , coba kita amati lingkungan manusia disekitar kita, kita dapati
kegaduhan yang luar biasa. Setiap hari, setiap waktu, ada suara motor, suara
HP, tv,teriakan,makian,obrolan, klakson, pasar,perkelahian, peperangan,
kemaksiatan dst. Semua Kegaduhan yang tejadi sepanjang waktu ini menjadi salah
satu pemicu besar akan kegelisahan hidup kita.
Kalau kita mengheningkan pikiran sejenak (ada
yg menyebutkan sebagai bagian dari meditasi), ketika pikiran hening maka disana
kita akan menemukan kedamaian batin ( The Power of Now ; Eckhart Tolle).
Ketika hening maka kita bisa mendengar dan
merasakan apa yang selama ini sesungguhnya sudah ada didalam diri dan disekitar
kita. Dalam keheningan , ada kejernihan
bahwa kita adalah hanya bagian
terkecil dari alam semesta ciptaan Tuhan Yang Maha Esa dan menyadari bahwa kita
adalah rangkaian dari alam dan sebenarnya kita terhubung dan terkait antara
satu dan yang lainnya.
Ada perbedaan besar antara “Hening” dan “Kosong“, hening adalah
proses dimana pikiran berhenti berpikir, pikiran berhenti melontarkan ide-ide,
pikiran berhenti bercakap-cakap dengan diri kita sendiri, tetapi dengan
kesadaran penuh pikiran tetap siaga, awas dan memantau diri serta lingkungan
sekitar dalam keadaan diam.
Dalam keheningan itu kita bisa menyertainya
dengan dzikir memuji Keagungan Tuhan. Sebagaimana seluruh makhluk di alam semesta ini (kecuali manusia dan jin)
tenggelam dalam alunan tasbih memuji-Nya.
Dalam keheningan kita belajar untuk mengenali
diri, alam dan Sang Pencipta, disana kita belajar meningkatkan kesadaran diri
seutuhnya tanpa intervensi dan manipulasi dari pikiran. Dalam keheningan tidak
ada bayang-bayang kepedihan masa lalu, dalam keheningan tidak ada ilusi masa
depan, yang ada hanya masa kini, saat ini, detik ini.
Saudaraku, mulai saat ini berdoalah dan serahkanlah seluruh permasalahan
ini kepada Allah, Tuhan Yang Maha Mencipta. Jangan pernah meninggalkan satu
permasalahanpun pada diri anda. Kita harus benar-benar menyerahkan seluruh
masalah hidup kita kepada-Nya. Biarkanlah Allah yang bekerja untuk kita. Allah
Maha Menyelesaikan setiap masalah.
Allah menciptakan itu semua dalam ketenangan. Ketika menghadapi masalah , kegaduhan , Syaih Islam Ibn Taimiyah membaca ayat-ayat Allah yang didalamnya terkandung ketenangan.
Allah menciptakan itu semua dalam ketenangan. Ketika menghadapi masalah , kegaduhan , Syaih Islam Ibn Taimiyah membaca ayat-ayat Allah yang didalamnya terkandung ketenangan.
Saudaraku, dengan
memenuhi hak pengabdian lahir maupun batin serta diikuti dengan pengagungan
Allah yang disembah. Ini akan menghadirkan karunia Allah berupa ketenganan yang
hadir dalam hati kita.
Seorang hamba yang tenang (sakinah) akan ridha kepada bagiannya dan tidak menoleh ke bagian yang diterima orang lain, dan ini adalah salah satu energi ketenangan yang besar.
Seorang hamba yang tenang (sakinah) akan ridha kepada bagiannya dan tidak menoleh ke bagian yang diterima orang lain, dan ini adalah salah satu energi ketenangan yang besar.
Dengan demikian kita bisa mengatasi persoalan
emosi apapun jika kita menghentikan pikiran untuk berpikir. Nah persoalannya
bisakah pikiran dihentikan untuk berpikir. Bisakah pikiran dihentikan untuk
bergerak?
ARIF RH pakar
The Happiness Consultant, menjawabnya dengan kata Bisa , mungkin!. Ia menyatakan bahwa Pergerakan
pikiran yang dominan dapat dibagi menjadi 3 zona yaitu :
a.
Zona past (masa lalu),
b.
Zona present (saat ini) dan
c.
Zona future (yad).
Dr Ibrahim Elfiky dalam Quwwat al-Tafkir , meyimpulkan bahwa pikiran kita
bisa aktif kapan saja, siang , malam, pagi atau sore. Ketika sedang bekerja
atau dimana saja. Tiba-tiba saja bisa teringat , terbayang kejadian masa lalu.
Pikiran kita bisa melayang terbang ke peristiwa tadi , kemarin atau
lainnya.
Peristiwa tidak mengenakkan yg telah terjadi waktu
lampau akan terbanyang saat ini, padahal saat ini kita sedang bergurau dengan
kawan-kawan. Suasana hangat ini seakan runtuh, akibat peristiwa menyedihkan
waktu sebelumnya.
Kondisi ini , dinamakan sebagai waktu psikologis, dimana Yaitu
suatu waktu ketika seseorang bisa berada di waktu yang berbeda dari yang sedang
terjadi sekarang ini. Hal seperti inilah bisa menjadi penyebab kesegsaraan,
kesedihan amupun kebahagiaan. Waktu psikologis ini disamping bisa memutar kembali suatu
peristiwa atau sesuatu yang telah terjadi bahkan sesuatu yang iangan-angankan
atau belum pernah terjadi.Kemampuan dan kekuatan pikiran bisa membawa kita ke
waktu kapanpun yang kita inginkan.
Saudaraku, kita hendaknya bijaksana dalam mensikapi penggunaan waktu psikologis ini kearah yang bermanfaat dan positif.
Saudaraku, kita hendaknya bijaksana dalam mensikapi penggunaan waktu psikologis ini kearah yang bermanfaat dan positif.
Jika kita terlalu sering membiarkan pikiran kita bergerak ke lampau (past), kita bisa terkena virus trauma , dendam, rasa bersalah, marah , kecewa dst . Dan apabila kita terlalu sering membiarkan pikiran kita bergerak liar kemasa mendatang (future) , maka kita rentan dihingapi rasa cemas, takut, gelisah, was-was, pesimistis dst.
Jika pikiran kita di present atau di saat ini
, kita lebih mudah membebaskan diri dari virus –virus negatif itu.
Kita bisa melihat semua pengalaman dengan lebih jernih. Dan dengan jernihnya
kita memandang pengalaman itu memungkinkan kita untuk melakukan relarn ,
reframing, mohon ampun kepada Allah atau bahkan bisa bersyukur atas karunia
yang telah Allah limpahkan dimasa lalu.
Jangan biarkan file pikiran-pikiran negatif
memenuhi kepala kita, jangan biarkan energi negatif mengisi kehidupan kita. Berhentilah
sebentah , heningkan pikiran , cobalah kembali kemasa lalu itu, ingat dan
keluarkan apa –apa yang menyebabkan anda tidak menyukainya, keluarkan semua
perasaan tidak suka ( dan mungkin kebencian?) ,
Lalu buka File baru ‘ kebaikan ‘yang pernah ia
lakukan yg membuat anda pernah menyukainya, kumpulkan semua sugesti alam bawah
sadar bahwa dia pernah melakukan kebaikan, ingat yang baik-baik tentang dia dan
kumpulkan dalam satu File’ kebaikan’ , dan segera kembali kemasa kini. Dengan
begitu anda telah menghapus file kebencian dan menggantinya dengan file kebaikan.
Bagaimanapun file-file negatif yang tersimpan dalam pikiran akan membebani kita sendiri, ketika energi-energi negatif ikut mempengaruhi kehidupan maka kita akan selalu merasa tidak puas, kesia-siaan dan ketidakbahagiaan. Begitulah contoh file akal yang tersimpan di bawah sadar. Untuk membuat perubahan sempurna seperti yang diinginkan, mulailah dari dalam. Yaitu mengubah file khusus yang terkait dengan hal itu.
Saudaraku, kita hendaknya bijaksana dalam
mensikapi penggunaan waktu psikologis ini kearah yang bermanfaat dan positif. Misalnya
saja, setiap hari sebelum berangkat tidur, sesudah shalat dan berdoa , atau
diwaktu senggang , kita tuliskan beberapa hal positif yang kita lakukan hari
itu. Mulailah dari hal-hal sederhana, sepertimembangunkan anak-anak untuhk
shalat subuh, tersenyum dengan orang lain, menyapa orang lain, mendengarkan
keluahan orang lain, mengerjakan shalat sunnah dst. Atau hal-hal positif
lainnya. Tulislah kapan waktu terjadinya.
Berhentilah sejenak, lalu pergunakan waktu psikologis
anda. Layangkan pikiran anda ke waktu-waktu itu, rasakan peristiwa itu seakan
terjadi lagi berputar lagi didepan kita. Anda akan segera merasakan perasaan
positif menghinggapi diri. Lalu kita ucapkan ,”Alhamdulillah”. Berdoalah ,
Bukankah saat ini , Apa masalah kita? Tidak ada. Sebagian besar masalah kita bersumber dari nanti dan lampau .
Saat ini adalah saat mensyukuri nikmat, memohon ampun atas kondisi yang lampau
dan meyakini akan terkabulnya doa kita
untuk masa yang akan datang.
Dr Ibrahim Elfiky, dalam Quwaat al-Tahakkum
fi al-Dzat , menyatakan bahwa hari ini anda tergantung pada pikiran yang datang
saat ini. Sedangkan waktu besok anda ditentukan oleh kemana pikiran membawa
anda. Perasaan dan perbuatan kita dimulai dari pikiran. Pikiran jua yang
menjadi pendorong setiap perbuatan dan dampaknya. Pikiran juga yang menentukan
kondisi jiwa, tubuh , kepribadian dan kepercayaan diri kita. Luangkanlah waktu
untuk menistiratakan pikiran, menghentikan pikiran terutama sekali pikiran
negatif. Agar kita lebih relaks dan lebih mudah melihat sisi positif dan
akhirmnya lebihmudah melihat dan bersyukur atas limpahan karunia Allah yang tiada
pernah terputus.
Allahu a'lam
Sumber : Dr Ibrahim Elfiky - Quwwat al-Takir
, ARIF RH-The Happiness Consultant, Gagal itu indah,
Yusran Pora , MR Kurnia-globalmuslim.web.id, Madarijus Salikin-Ibn
Qayyim al-Jauziya , Jack
Canfield-Mar Victor Hansen dalam The Aladdin Factor dll
Tidak ada komentar:
Posting Komentar