Tips: atasi lampu redup skuter klasik (5 dr 5)

Swedia, Walaupun tidak banyak diberitakan, namun sebenarnya negara kutub utara ini juga memproduksi skuter.  Skuter yg bertajuk  The Svalan Scooter  dirilis pada musim semi tahun   1954. Diproduksi perusahaan Swedia   John Ericsson Maskinaktiebolag AB i Falun. Disamping itu ini pabrik  ini juga memproduksi berdasar lisensi skuter jenis lain dengan  pabrikan  M Berlin & co di Värnamo untuk memproduksi   Apollo.
Sepintas sih ada banyak kemiripan bentuk antara  Svalan Scooter  dan Apollo Biet.  Kedua skuter secara model ada variasi perbedaan , namun  dibekali dengan  mesin yang  sama yaitu   twostroke , 128 cc, hp 4,5 dan dengan dua gigi. Spek mesin ini   selesai dari proses designer tahun 1949. Ya seperti avansa dan Xenia lah.

Pabrik Apollo mulai melempar produksinya ke pasar mulai tahun 1953-1954. Namun ada kendala  yang mengganggu dalam upaya penetrasi pasar ,  terutama pada peralatan  sistem pendingin mesin yang kurang optimal. Sebenarnya  mesin yang diusung memang belum disetiing khusus untuk desain skuter  yang serba tertutup. Mesin ini masih mengadopsi sistem mesin motor konvensional yang bercorak terbuka, sehingga mendapat bantuan pendinginan dari sirkulasi udara bebas. Namun para teknisi pabrikan ini terus berupaya mengatasinya , salah satu  caranya adalah membuat  ventilasi  lubang-lubang kecil pada kap penutup mesin. 

  

Ada masalah lain yang harus diperbaiki , yaitu  dimensi roda belakang yang kurang  proporsional dengan  tabung  roda  , mengakibatkan kotoran , debu jalanan , lebih  mudah masuk ke ruang mesin.  Namun secara umum hambatan bisa diatasi,  dengan cara  mengimpor roda  langsung dari pendekar skuter yaitu Italy. Untuk memperkuat penampilan skuter ini juga dipasang headlamp pemanis yang diimpor juga dari Italy.

Namun sayang nasib baik belum berpihak pada produk skuter ini. Mereka kurang mendapat respon menggembirakan di pasar dalam negeri maupun pasaran   Eropa. Sehingga pabrikan Apollo  hanya  memproduksi  42 Apollo Biet  unit.  Sedangkan jenis  Scooter Svalan hanya diproduksi  100 sd 150 unit saja.  Walaupun demikian negara utara Swedia ini tetap termasuk dalah daftar sebagai salah satu perintis motor Skuter di Eropa. 

8.  Italia,

Negara ini seakan lekat dengan skuter . Sejarah  skuter negeri spageti ini dimulai  di penghujung tahun 1884. Perusahaan piaggio didirikan di genoa, Italia ditahun 1884 oleh Rinaldo Piaggio. Bisnis Rinaldo sebenarnya berbasi industri peralatan kapal laut.  Selanjutnya , Piaggio grup melakukan ekspansi hingga ke industri teransportasi yang lain misalnya memproduksi rel kereta, gerbong kereta, body truck, mesin dan kereta api. 

 

Pada era perang dunia I, perusahaan Piaggio merambah juga ke produk-produk peralatan keperluan perang , misalnya  memproduksi pesawat terbang dan kapal laut untuk keperluan perang.

Pada tahun 1917 Piaggio mengakuisisi salah satu  pabrik baru di Pisa dan 4 tahun kemudian Rinaldo juga mengambil alih sebuah pabrik kecil di Pontedera didistrik Tuscany Italia. Pabrik di Pontedera inilah , kemudian dikembangkan menjadi menjadi pusat produksi pesawat terbang beserta komponen-komponennya (baling-baling, mesin dan pesawat) untuk memasok keperluan pemerintahnya di era selama perang dunia II. Produk andalan pabrik di Pontedera adalah produk pesawat P108 bermesin empat untuk versi pembom.

Jadi selama  Perang Dunia I dan II, sebenarnya  perusahaan  Vespa (Piaggio) adalah produsen pesawat pembom maupun peralatan keperluan perang lainnya. 

Setelah era perang berakhir dan  sebagai negara kalah perang, maka semua industri  yang berbasis militer atau alat perang  harus menghentikan produksi dan diubah menjadi pabrik alat-lat keperluan sipil.

Enrico Piaggio, putra pendiri Rinaldo Piaggio, memutuskan untuk meninggalkan bidang penerbangan militer dan beralih ke industri transportasi sipil yang murah dan tidak melanggar perjanjian dengan negara pemenang perang (Inggris dan AS) .  

Nah ini cerita lain, sebernarnya kelahiran skuter Vespa ini terinspirasi  dari model skuter Amerika Cushman  Airborne  A53  varna hijau zaitu.  Skuter Cushaman ini  sebenarnya merupakan kendaraan militer pasukan payung  (Linud) Amerika  , yang berada di garis depan pertempuran di wilayah Italia. Waktu itu skuter Cushman banyak dipakai  lantaran  kendaraan berat tidak bisa digunakan karena banyak jalan dan jembatan raya dihancurkan Nazi Jerman  untuk membendung gelombang  laju militer sekutu (AS dan Indggris). Nah Skuter Cushman ini  ternyata efektif digunakan untuk  meningkatkan laju mobilitas pasukan sekutu  di medan yang sulit .

Keunggulan kegesitan skuter Cushman ini ternyata menjadi inspirasi lahirnya skuter Vespa Piagio, yang dalam perkembangannya justru menjadi cikal bakal skuter paling laku didunia masa itu.

Maka pada 1945, model konstruksi alternatif jiplakan model Skuter Cushman selesai dibuat. Awalnya memang sebuah konsep sepeda motor berkerangka besi dengan lekuk membulat ala terowongan.  Ada hal unik bahwa  ternyata bagian staternya dirancang dengan menggunakan komponen pemantik bom dan rodanya diambil dari roda pesawat tempur. Guna mengoptimalkan bentuk dan keamanan penggunanya, merancang papan penutup kaki pada bagian depan.

Prototipe ini didesain oleh insinyur Piaggio yaitu Renzo Spolti bersama Vittorio Casini dan diberi kode MP5(Moto Piaggio 5), yang kemudian oleh para pekerja dinamai “Paperino” yang berarti “Donald Duck”.   Enrico Piaggio tidak menyukai desain ini kemudian meminta insinyur Corradino D’Ascanio untuk me-review proyek tersebut dan mendesain kembali sesuatu yang berbeda, dengan pengembangan teknis dan model yang punya nilai jual pasar.   Meskipun begitu, prototipe ini  tetap diproduksi  walau  100 unit .

Kemudian D’Ascanio membuat rancangan yang simple, ekonomis, nyaman dan juga elegan , mudah dikendarai , dan  bisa diterima pasar.   Namun ada yang unik dari si  perancang D’Ascanio , ia sendiri sebenarnya tidak dapat mengendarai sepeda motor roda dua .  Karena  berlatar belakang pendidikannya yang    ahli teknik  rancang pesawat tempur  , maka  desainnya banyak terinspirasi  model pesawat tempur kala itu.  Ia mendisain sebuah kendaraan yang dibangun dengan sebuah “Monocoque” atau Unibody Steel Chassis.   Garpu depan seperti ban pesawat yang sedang mendarat dan mudah untuk penggantian ban.   Hasilnya adalah sebuah design yg terinspirasi dari pesawat yang  unik dan berbeda , munculah desain Vespa Piagio MP6

 

Sejak awal produksi, skuter Vespa telah terkenal akan cat yang melekat kuat, body motor yang terbuat dari baja tekan, penutup mesin yang punya estetika (yang sekaligus bisa menyembunyikan mekanisme mesin maupun gemuk atau kotoran yang menempel), papan pijakan kaki rata (yang menyediakan perlindungan kaki), dan tameng depan struktural yang sekaligus melindungi pengendara dari terpaan angin maupun air dari depan.    Tidak diragukan lagi, Vespa merupakan skuter pertama yang secara global meraih kesuksesan.

Vespa Piagio seri  MP6 , ternyata cepat populer di masyarakat , bahkan tahun 1947 terserap di pasar hingga 2.500 unit, tahun berikutnua terjual lebih dari 10.000 unit  dan terus meningkat  di tahun-tahun selanjutnya.  Bahkan di era 50 an , membukukan rekor  lebih dari satu juta unit terjual  pada tahun 1956. Model  skuter  tawon ini   menjadi sangat populer di Italia bahkan Eropa  , seakan menjadi ikon baru disanan.

Ketenaran vespa seolah menjadi simbol gaya hidup zamam itu. The Times menulis "Sepenuhnya buatan Itali, yang belum kita lihat setelah Chariot Roma."  Era tahun 1950 an kkuter berpantat tawon ini diproduksi di 13 negara dan dipasarkan ke 114 negara.

Ketenaran Vespa juga merambah dunia film. Orang-orang terkenal ini: Raquel Welch, Ursula Andress, Geraldine Chaplin, Joan Collins, Jayne Mansfield, Virna Lisi, Milla Jovovich, Marcello Mastroianni, Charlton Heston, John Wayne, Henry Fonda, Gary Cooper, Anthony Perkins, Jean-Paul Belmondo, Nanni Moretti, Sting, Antonio Banderas, Matt Damon, Gérard Depardieu, Jude Law, Eddie Murphy dan Owen Wilson pernah berfoto atau main film dengan Vespa. Di Indonesia  , keberadaan Vespa di Indonesia juga mempunyai penggemar tersendiri .  

Vespa secara garis besar terbagi dalam dua ukuran, “largeframe” dan “smallframe”.    Vespa smallframe terdiri dari versi 50 cc, 90 cc, 100 cc, dan 125 cc.   Semua menggunakan mesin yang diturunkan dari model 50 cc tahun 1963.   Vespa largeframe di 125 cc, 150 cc, 160 cc, 180 cc, dan 200 cc menggunakan mesin yang diturunkan dari mesin 125 cc yang didesain ulang produksi akhir tahun 1950-an.    Vespa largeframe berevolusi menjadi PX di akhir 1970-an dan diproduksi dengan versi 125 cc dan 150 cc sampai Juli 2007.    Smallframe berevolusi menjadi PK pada awal tahun 1980.

VESPA DI INDONESIA

Kepopuleran  Vespa di Indonesia dipengaruhi oleh “Vespa Congo”.   Vespa tersebut diberikan sebagai penghargaan oleh pemerintah Indonesia terhadap Pasukan Penjaga Perdamaian Indonesia yang bertugas di Congo saat itu.  Menurut beberapa narasumber, setelah banyak Vespa Congo berkeliaran di jalanan, mulailah Vespa menjadi salah satu pilihan kendaraan roda dua di Indonesia.  Importir lokal turut mendukung perkembangan Vespa di tanah air.

PRINSIP DASAR KINERJA MESIN VESPA
Prisip dasar kinerja dari pada mesin vespa ini berbasis dua tak atau dua langkah, langkah pertama adalah pembilasan serta percampurannya antara bahan bakar dan udara yang sebelumnya sudah di atur dari karburator, lalu langkah kedua proses penekanan bahan bakar keruang bakar sehingga terjadilah ledakan dari percikan api busi dan bahan bakar yang berakibat adanya dorongan seher yang memutar poros engkol dan kopling gir transmisi. Di bawah ini saya akan menjelaskan perangkat mesin vespa super yang terdiri dari
I. KARBURATOR
Karburator adalah satu komposisi alat yang mengatur suplai bahan bakar ke ruang bakar, ini sebuah alat yang berkerja secara kinetik tanpa alat elektronik sipengendara hanya mengatur suplai udara melalui tuas gas yan ada distang kemudi lalu perangkat lainnya dari karburator menyesuaikan dengan sendirinya.
II. PENGAPIAN
Yang disebut Proses pengapian adalah terjadinya satu percikan api busi sebagai penyulut bahan bakar yang telah tercampur dan terbilas oleh poros engkol atau krukas yang ada dalam ruang bakar guna terjadinya ledakan yang menghasilkan dorongan seher. Api yang ada di busi daihasilkan dari SPUL PLATINA yang ada dalam medan magnet, setrum dari spul di stabilkan KONDENSATOR berukuran 2 farad lalu di sinyalkan atau sistem pemulsaran oleh PLATINA setrum yang melalui proses di atas di perkuat atau perbesar oleh KOIL, proses ini berdampak percikan api di BUSI berkekuatan lebih dari 4000 voltase dengan titik ampere lemah
III. RUANG BAKAR
Ruang bakar adalah satu ruang yang ada di dalam mesin vespa untuk menghasilkan tenaga berkapasitas 150 CC, di sini terjadi proses MIXTURISASI atau penyampuran antara bahan bakar berjenis bensin dengan udara KRUKAS atau poros engkol stelah bahan bakar tercampur di transperkan oleh seher yang nya tlah terdorong oleh proses sebelumnya melelui rongga ransfering yang ada pada BLOK SILINDER.

Selanjutnya melalui sistem kompresi  bahan bakar mengalami penekannan ke ruang vakum yang ada pada HEAD SILINDER di sini lah terjadi ledakan hasil dari tekanan dan percikan api busi, sisa bahan bakar yang berjenis korbon dioksida dibuang ke udara lepas melalui lubang buang mengarah ke KNALPOT yang berfungsi menmanfaatkan gas buang sebagai kompresi balik untuk menyempurnakan proses selanjutnya, dan juga knalpot ini berfungsi sebagai peredam suara ledakan,
IV. ROTASI ATAU PUTARAN MESIN
Tiga proses di atas menghasilkan rotasi atau perputaran mesin dan gir-gir yang ada di girbok di melalui KOPLING atau cluth yang berpungsi sebagai otomatis penetral putaran gir sesui dengan keinginan pengendara dalam gir bok terdiri dari GEAR PRIMER atau lebih di kenal dengan gigi borobudur rotasi dari gigi borobudur ini berhubungan langsung dengan GEAR SEKUNDER atau lebih dikenal sebagai gigi seri. Pengaturan transmisi dari kecepatan gigi 1 ke 4 doleh CRASH GEAR atau gigi silang pengaturan ini langsung di hubung kan ke kendali atau stang motor, keunikan mesin ini dalam mantransferkan tenaga tidak menggunakan sistem rantai. Dalam perawatan lebih murah dan mudah yang terpenting adalah ketelitian dan ka apikan kit menggunakan mesin ini.

Namun bagi penggemar vespa klasik, ada sedikit kendala yang bisa jadi mengurangi kenyamanan berkendara , yaitu lampu depan Vespa yang dinailai kurang terang.  mau tanya nih. Bagaimana menambah accu (aki) untuk vespa tua (super
150), supaya lampunya tambah terang.

Ada cara simpel , sbb :

1.  Coba anda cari  kabel spul yg dari magnet, lalu pararel dengan dipasang kiprok, lebih bagus lagi yg kaki empat.

2.  Dari kiprok langsung ke aki sesuai dengan kutub + & -nya.

3.  Selanjutnya anda tarik dari aki ke kabel lampu depan ( yg lama dipotong) sesuai switch-nya.  catatan : kalo bisa kutub +nya yg di sakelar/switch.

4.  Lebih optimal lagi kalao ditambah perangkat  relay.

5.  Lebih besar ampere aki makin oke , selanjutnya jangan lupa ditambah  sekring pengaman setelah aki.

6.  Dengan cara ini memungkinkan lampu tetap bisa menyala, walaupun mesin lagi off

7.  Pasang lampu dengan watt lampu depan dengan aki standarnya sih 25 watt 12v

8.  Bisa anda  tambah perangkat tambahan misalnya  lampu sein dan hazardnya,

9.  Kalo pengin cara yg lebih sulit ( tapi lebih baik ) ya rubah spul, magnet dll kalo bisa niru vespa model baru, soale dengan metode diatas, listrik ke pengapian jadi  berkurang...kan buat nyetrum ke aki......

10.         Semoga bermanfaat

Allahu a’lam

Sumber kutipan : scuderiavespasvedese.blogspot.com, Nanasemper VIO 063, ndalorkebo. blogspot.com, badjingan-scooter.blogspot.com , wikipedia, scooter.com , .apasih. com/2011/08/sejarah-motor-vespa-serta.html, zonapencarian .blogspot.com , dll.