Dalam keseharian,
kita akan merasa bahagia bila mendapatkan doa dari tokoh yg kita
hormati, entah itu orangtua, pak ustad , bapak kyai , atau juga orang-orang
yg kita pandang sbg orang shalih. Terbayangkah kita bhw sebenarnya kita
juga mendapat peluang (kesempatan) didoakan oleh makhluk-Nya yg sungguh mulia
yaitu para malaikat. Dan tentu saja untuk mendapatkan doa malaikat , kita tidak
perlu mengundang mereka utk hadir dalam perjamuan kita. Prof Dr Fadhl Illahi dalam Man Tushalli ‘alaihimul
malaikat wa nian Tal’anuhum, menjelaskan banyak cara yg sangat mudah utk
mendapatkan doa yg sangat mulia itu. Salah satunya dengan duduk menunggu waktu shalat berjamaah.
Diantara hamba
yang paling berbahagia yang dimintakan
ampun dan didoakan mendapat rahmat oleh malaikat adalah hamba yang duduk
menunggu waktu shalat dan ia dalam keadaan berwudhu.
Imam Muslim
meriwayatkan dari Abu Hurairah ra , bahwa Rasulullah bersabda yang artinya, ”Tidaklah
salah seorang daiantara kalian duduk untuk menunggu waktu shalat selama ia
tidak berhadats, melainkan malaikat berdoa untuknya,”(yang artinya) Ya Allah
ampunilah ia, berilah rahmat ia”. (Shahih Muslim I-460).
Imam Ibn
Khuzaimah meriwayatkan hadits yang serupa dalam Shahihnya , bahwa ia menyatakan
Bab keutamaan duduk di masjid menunggu waktu shalat , pembahasan tentang
shalawat malaikat kepadanya, doa mereka kepadanya selama ia tidak berhadats.
(shahih Ibn Khuzaimah II-379).
Saudaraku ,
begitu mudahnya mendapatkan kesempatan mulia ini . Begitu indah dan mudah juga murah. Seseorang
yang duduk di masjid untuk menunggu shalat lalu ia dihitung mengerjakan shalat.
Ia didoakan oleh malaikat dengan doa ampunan dan rahmat.
Ya Allah
mudahkanlah kami dan saudara-saudarak kami untuk dapat melaksanakan amalan yang
penuh berkah ini.
Saudaraku,
bahwa orang-orang shalih generasi terdahulu , sangat menyukai amalan mulia ini
dan mereka senantiasa berupaya untuk dapat melaksanakannya.
Dalam At
Thaqatul Kubra VI 174-175, bahwa Husein (salah satu perawi) bahwa ia berkata , fulan memberitahu aku
bahwa Rasulullah SAW bersabda, yang artinya ,” Seorang diantara kalian masih
saja dalam keadaan shalat selama ia berada di tempat shalatnya menungu shalat”.
Dalam riwayat
Ibn Sa’ad , para malaikat berkata,” Ya Allah ampunilah ia. Ya Allah , berilah
rahmat ia”.
Dalam al-Musnad
, hadits no 13668 XXI-247, bahwa Imam Ahmad, Ibn Khuzaimah, Ibn Hibban dan
Dhiyauddin al-Muqaddisi meriwayatkan dari Anas ra, baha Rasululah bersabda,
yg artinya, “ Sesungguhnya doa antara adzan dan iqamah tidak ditolak, maka
berdoalah kalian”.
Inilah salah
satu keberkahan tambahan yang tidak kalah mulianya, sebagai bagian dari
rangkaian amalan duduk menunggu waktu
shalat, dimana hal ini memungkinkan bagi seseorang untuk bermunajat berdoa.
Rasulullah bahkan memberikan kabar gembira bahwa doa seseorang antara adzan dan
iqamah tidak akan ditolak.
Ya Allah
berilah kami kemampuan dan kemudahan , agar kami dapat melaksanakan amalan yang
mulia ini.
Allahu a’lam
Sumber: Prof Dr
Fadhl Illahi : Man Tushalli ‘alaihimul malaikat wa nian Tal’anuhum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar